Amuk Massa Rusak Patung di Purwakarta - Manokwari News
Headlines News :
Home » » Amuk Massa Rusak Patung di Purwakarta

Amuk Massa Rusak Patung di Purwakarta

Written By Arndy on Minggu, 18 September 2011 | 06.03 |

http://media.vivanews.com/thumbs2/2011/09/18/123594_massa-mengamuk-dan-merusak-patung_300_225.jpgRatusan orang berunjuk rasa sambil merobohkan patung-patung di ruas jalan Kota Purwakarta, Jawa Barat. Patung-patung yang menjadi sasaran adalah patung-patung tokoh pewayangan, Gatotkaca, Semar, dan Bima.

"Hingga sore ini masih aman, kejadiannya berlangsung di pusat kota," kata petugas Polres Purwakarta, Briptu Dudi, dalam perbincangan dengan VIVAnews.com, Minggu 18 September 2011.


Menurut Dudi, patung Gatotkaca yang menjadi amuk massa dan dirobohkan itu berada tepat di jantung kota Purwakarta. Lokasinya berada di Jalan Raya Purwakarta-Bandung.

Meski massa bertindak merusak, belum ada anggota demonstran yang dibawa ke kantor polisi. "Masih aman, belum ada laporan demonstran yang dibawa petugas," kata Dudi.

Patung yang dirusak yakni, patung Bima yang berada di Jalan Ibrahim Singadilaga, patung Semar di persimpangan Mekargalih Jatiluhur, serta yang berada di Jalan Ahmad Yani. Dudi menegaskan, aksi demonstran sudah selesai dan suasana di kota Purwakarta sudah kondusif.

Massa menilai pembangunan patung-patung itu memboroskan anggaran Purwakarta. Selain itu, massa menganggap pembangunan patung-patung itu tidak sesuai aspirasi masyarakat. Berikut VIDEO: Massa Robohkan Patung di Purwakarta.
• VIVAnews
Share this article :

Ditulis Oleh : Arndy _ ManokwariNews.Com

Artikel Amuk Massa Rusak Patung di Purwakarta ini diposting oleh Arndy pada hari Minggu, 18 September 2011. Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel ini, silahkan share jika menurut anda berita ini penting untuk teman-teman jejaring sosial anda. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar.

0 komentar:

_____________________

 
Copyright © 2012. Manokwari News - All Rights Reserved
Proudly powered by Manokwari News
Template Modif by I love Papua