Kejaksaan Negeri Manokwari Diminta Menahan Sekda Papua

MANOKWARInews - Puluhan Massa yang tergabung dalam Masyarakat Anti Korupsi Papua Barat Senin  (25/6) berunjuk rasa di Kantor Kejaksaan Negeri Manokwari .  Masyarakat Anti Korupsi Papua Barat menilai pihak Kejaksaan Negeri Manokwari melakukan tebang pilih dan Memperlakuan berbeda terhadap tersangka korupsi di Papua Barat.

Masyarakat Anti Korupsi Papua Barat Dengan membawa spanduk dan poster berisi kecamanan terhadap Kejaksaan Negeri Manokwari, Massa yang tergabung Dalam Masyarakat Anti-Korupsi Papua Barat melakukan Melakukan Orasi Tepat di depan Kantor Kejaksaan Negeri Manokwari. 

 

Mereka menuntut Kejaksaan Negeri Manokwari menahan Sekretaris Daerah Papua Luther Rumadas yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi dana bagi hasil Minyak dan Gas tahun 2006 lalu. Kasus korupsi ini telah merugikan Negara sebesar Rp18 miliar.

Sampai saat ini Luther Rumada hanya menjadi tahanan kota. Sementara Kepala Badan Narkotika Provinsi Papua Barat yang terlibat dalam kasus yang sama, tetap ditahan di Rutan Salemba Jakarta.

Pada Orasinya pengunjuk rasa mengatakan "kemiskinan yang terjadi di Papua Barat akibat tindakan korupsi yang dilakukan pejabat pemerintah. Karena itu mereka menuntut agar para koruptor harus dihukum berat". 

 

Massa membubarkan diri dengan tertib setelah Perwakilan dari Kejaksaan Negeri Manokwari  Helmi Faizal menemui mereka. (Ar/Metro)

 

 

Ilustrasi Gambar : By Rakyatmerdeka.co.id

Sumber : Metrotvnews.com